Minggu, 06 April 2014

Menjelaskan langkah perbaikan PC yang bermasalah

Pertemuan ke 1-4
Standar Kompetensi  : Melakukan Perbaikan dan/atau setting ulang sistem PC
Dalam melaksanakan langkah-langkah perbaikan PC ada beberapa hal yang harus diperhatikan, yaitu :
  1. Metode pendataan spesifikasi periferal yang akan diperbaiki
  2. Panduan mendiagnosis dan melokalisir permasalahan/kerusakan dengan 6 langkah utama troubleshooting PC
  3. Penetapan prosedur, metode dan alat bantu (tools kit) troubleshooting PC,  melalui gejala yang muncul
Metode Pendataan spesifikasi periferal yang akan diperbaiki
Ada 6 tahap utama dalam troubleshooting  pada PC yang bermasalah, yaitu :
  1. Gather data from customer. Meliputi a) mengumpulkan data dari konsumen b) jika komputer tidak bisa melakukan boot/cold boot maka yang perlu ditanyakan kepada konsumen adalah : Kapan terakhir komputer bekerja?, Apakah ada perubahanyang dilakukan pada sistem, sebelumnya?, Apakah sudah pernah dilakukan maintenance sebelumnya?, Apakah led indikator atau fan komputer bekerja?
  2. Verify the obvious issues.
  3. Try quick solutions first. Berdasarkan langkah 2 dan langkah 3, Untuk memeriksa PC dengan cepat, Anda harus memastikan bahwa komputer sudah dihidupkan dan dicolokkan pada stop kontak AC PLN. Pastikan bawah komputer sudah terlindungi oleh perangkat penyetabil tegangan dan protektor arus berlebih, misal dengan menggunakan Stabilizer. Nyalakan komputer dan pastikan bahwa PC, benar-benar dalam keadaan rusak atau tidak.
  4. Gather data from the computer. Mengumpulkan data spesifikasi dari komputer yang bermasalah.
  5. Evaluate the problem and implement the solution. Diagnosis permasalah atau kerusakan, untuk menetapkan solusi perbaikan yang terbaik.
  6. Close with the customer. Jika komputer sudah dalam keadaan baik, pastikan bahwa konsumen menyakini komputer sudah normal dengan mencoba komputer tersebut, sebelum PC hasil perbaikan diserahkan kepada konsumen
Melihat spsifikasi hardware pada PC
Spesifikasi hardware dari PC perlu untuk diidentifikasi meliputi : merk dan kapasitas. Ini diperlukan untuk menjamin bahwa hardware dari PC  konsumen tidak tertukar dengan hardware dari PC lain. Ada beberapa cara dalam melihat spesifikasi hardware pada PC, diantaranya :
  1. Melalui proses POST (Power on Selft Test) pada saat komputer melakukan Cold Boot. Untuk menghentikan proses boot, sehingga kita dapat melihat proses yang terjadi dengan cara menekan tombol pause pada keyboard.
    tombol "pause" pada keyboard
    tombol “pause” pada keyboard

  2. Melihat secara langsung spesifikasi hardware yang terinstalasi pada PC, dengan membuka chasing PC.
  3. Melihat spesifikasi hardware menggunakan sebuah software. Langkah ini bisa dilakukan jika komputer masih bisa masuk ke dalam sistem operasi baik secara normal atau melalui “safe mode”  pada sistem operasi windows. Ada beberapa cara untuk melihat spesifikasi hardware menggunakan software yaitu :
    • System information. Pada windows XP atau windows 7, dengan cara klik : Start →run →ketik “msinfo32.exe”, sehingga muncul kotak seperti di bawah ini.  Kemudian pilih menu →sumarry
      membuka kotak system information
    • dxdiag. Pada windows XP atau Windows 7 dapat dilakukan dengan cara klik :  Start →run ketik “dxdiag”→ok.membuka jendela dxdiag
    • Device Manager dengan cara : Start →control panel → system → hardware → device manager.
    kotak control panel
    kotak control panel
    kotak system
    kotak system
  4. kotak device manager
    kotak device manager
  5. Jika anda memiliki software windows tools misal : CPU-Z, tune up utilities, Windows doctor, norton utilities, AVG-Tune up dll, anda bisa melihatnya pada menu system informations.
Catat dan tuliskan pada report sheet seperti pada link berikut tabel checklist pc. Ini berfungsi saat kita mau melakukan diagnosis kerusakan PC

Mendiagnosis gejala permasalahan/kerusakan pada PC
Proses urutan Boot :


POST
Hal pertama ketika PC booting adalah akan melakukan proses POST Power-On-self Test Diri, dalam waktu yang singkat.POST adalah built-in program diagnostik yang memeriksa hardware anda untuk memastikan bahwa semuanya komponen ada dan berfungsi dengan baik, sebelum memulai boot BIOS yang sebenarnya. Hal ini kemudian berlanjut dengan tes tambahan sebagai proses boot lanjutan. POST berjalan sangat cepat, dan Anda biasanya anda tidak menyadari proses itu sudah terjadi – kecuali ia menemukan masalah. Anda mungkin pernah mengalami saat PC  diaktifkan, mengeluarkan suara ‘bip’ dan kemudian berhenti tanpa booting up. Itu adalah salah satu proses POST yang menandakan bahwa ada sesuatu yang salah dengan mesin anda. Pola-pola bip dapat digunakan untuk mendiagnosa masalah hardware yang terjadi pada PC Anda. Pola yang tepat tergantung pada pembuat BIOS, yang paling umum adalah Award BIOS dan AMI.

Master Boot Record (MBR)
Bila Anda menghidupkan PC, prosesor harus mulai memproses.  Untuk memastikan bahwa PC selalu dapat boot terlepas dari BIOS di mesin, pembuat chip dan produsen BIOS mengatur sehingga prosesor, sekali diaktifkan, selalu mulai dijalankan di tempat yang sama, yaitu pada alamat FFFF0h.
Setiap hard disk harus memiliki “titik awal” yang konsisten di mana informasi penting yang disimpan tentang disk. Ada juga suatu titik tempat bahwa BIOS dapat memuat program boot awal untuk memulai proses loading sistem operasi. Tempat dimana informasi ini disimpan yang dinamakan master boot record (MBR). Hal ini juga kadang-kadang disebut master boot sektor.
Master boot record selalu terletak di, kepala silinder 0, 0 dan sektor 1, sektor pertama pada disk. Ini adalah “titik awal”  saat disk pertama kali diakses.  master boot record berisi struktur berikut:

1. Master Partition Table
Tabel kecil pada hard disk yang berisi informasi tentang susunan partisi yang ada pada harddisk. Harddisk hanya memiliki 4 informasi partisi. Oleh karena itu, hard disk hanya dapat memiliki empat partisi yaitu  master parition table, primer partition, logical partition logical, dan extended. Salah satu partisi tersebut ditandai sebagai partisi aktif, yang digunakan sebagai boot up komputer.

2. Master Boot Code
Master boot record berisi program boot awal yang kecil dimana BIOS akan mengeksekusi mengeksekusinya untuk memulai proses boot. Program ini menyimpan dimana program boot diletakkan  pada partisi aktif untuk selanjutnya digunakan untuk booting PC.
Karena pentingnya informasi yang tersimpan dalam master boot record, jika pernah terjadi kerusakan yang serius, maka harddisk dapat kehilangan data. Ini adalah tempat favorit bagi virus, karena kode master boot adalah program pertama yang dijalankan ketika anda menghidupkan PC Anda.
Mendiagnosis PC sangat diperlukan untuk melokalisir permasalahan/kerusakan yang terjadi pada PC, sehingga kita dapat menentukan perbaikan atau alat ukur apa yang dapat digunakan. Seperti halnya seorang dokter yang mendiagnosis sakit melalui gejala sakit yang muncul, baru dapat menentukan obatnya. Adapun cara untuk melakukan diagnosis ada beberapa cara diantaranya :

1. Cold Boot dan POST Summary
Kadang-kadang kita terlalu mengabaikan proses booting komputer (cold boot) karena terlalu cepat tampilannya. Padahal dari proses boot itulah kita dapat mengetahui apakah kondisi komputer kita bekerja dengan baik atau tidak. Untuk menghentikan proses boot yang terlalu cepat itu kita bisa menggunakan tombol pause pada keyboard dan tombol space untuk menjalankannya kembali. Pada proses cold boot dan POST summary pada layar monitor kita bisa melihat dan melakukan pengecekan PC tahap awal, dikarenakan komputer akan melakukan pengecekan kinerja dirinya sendiri, dengan urutan pengecekan : power supply (untuk jenis mainboard tertentu, di dalam menu bios ada fasilitas untuk melihat apakah tegangan keluaran dari power supply bermasalah atau tidak), BIOS manufactured (Ini biasanya ditemukan di lokasi FFFF0h, tepat di akhir memori sistem. BIOS), CMOS, CPU, VGA, Memory, keyboard, dan Harddrive (CD ROM dan Harddisk) . Jika salah satu dari hardware di atas mengalami masalah, maka komputer akan menunjukkan gejala baik dari penampakan pesan pada layar atau berupa kode beep.

cold boot

2. Beep Code berdasarkan BIOS manufactured
BIOS memliki kekhasan dalam memberikan kode kesalahan PC berdasarkan kode yang dibuat oleh pabrikan. Setiap kesalahan yang terjadi pada peripheralnya, PC akan mengkodekan kesalahan itu dalam bentuk bunyi beep sehingga bisa diterjemahkan oleh penggunanya untuk segera melakukan maintenance atau repairing. Kode beep ini dibedakan berdasarkan pabrikan pembuatnya. Sampai saat ini ada 5 pabrikan pembuat firmware yang tersurat dalam nama BIOS yaitu : AMI bios, AWARD bios, IBM bios, PHOENIX bios dan MACHINTOSH bios. Masing-masing jenis BIOS tersebut memiliki kekhasan kode beep kesalahan PC sendiri-sendiri. Untuk mengetahui kode beep tersebut dapat dilihat pada alamat http://www.computerhope.com/beep.htm.

3. Penampakan layar monitor
Melalui proses POST, kita dapat mengetahui apakah kondisi Hardware PC dalam kondisi normal atau tidak melalui gejala/pesan yang muncul. Misalnya :
  • Keyboard error : menandakan ada permasalah pada keyboard atau sambungannya
  • CMOS checksum error :menandakan bahwa baterai CMOS sudah mulai melemah/habis
  • Please insert disk boot : tidak diketemukannya disk untuk melakukan booting ke sistem operasi tertentu
  • Disk boot failure, insert system disk and press anter : komputer tidak bisa membaca sistem operasi yang sudah terinstall pada harddisk
  • Pesan yang lain dapat dilihat di alamat http://www.pcguide.com/ts/x/sys/booterr.htm
Sistem Operasi
Seperti yang telah dijelaskan di atas, kita bisa mengetahui letak permasalahan/kerusakan sistem PC melalui beberapa cara, salah satunya melalui proses POST. Selain itu kita juga dapat menggunakan software untuk menganalisa permasalahan/kerusakan sistem PC.
  1. Analisa permasalahan/kerusakan PC melalui proses POST, jika PC tidak bisa masuk kedalam Sistem Operasi
  2. Analisa permasalahan/kerusakan PC menggunakan software, jika PC bisa masuk ke dalam Sistem Operasi
Ada beberapa cara untuk menganalisa permasalahan/kerusakan PC menggunakan software, yaitu :
  1. Device Manager
  2. Windows tools (tune up utilities, AVG tune up, windows doctor dll)
  3. Help and Support
Terkhusus untuk Help and Support kita bisa mengetahui beberapa yaitu :
  1. Hardware resources, yang didalamnya terdapat menu forced hardware, kategori Resources Hardware yang terletak di System Information. ”forced hardware” adalah setiap perangkat dimana konfigurasinya harus menggunakan cara manual atau yang memiliki sumber daya yang ditentukan pengguna, dikarena bertentangan dengan sumber daya sistem tertentu.Kategori “hardware paksa” juga berlaku untuk perangkat yang tidak Plug and Play yang kompatibel, seperti warisan Industry Standard Architecture (ISA) perangkat. Jika ada konflik dengan perangkat keras coba dikonfigurasi secara manual, gunakan Device Manager untuk mencari dan memecahkan masalah.
  2. Components, di dalamnya terdapat menu problem devices yang terletak di kategori Komponen System Information. Ini menampilkan informasi, termasuk ID perangkat dan kode error, tentang perangkat/komponenyang mungkin punya masalah. Anda dapat menggunakan Device Manager untuk mencari dan memecahkan masalah perangkat. Komponen yang berkaitan dengan problem device ini meliputi : multimedia, CD/DVD-ROM, sound device, display, infrared, input, modem, network, ports, storage, printing component, dan USB.
  3. Software Environment, di dalamnya terdapat menu signed drivers. Signed Drivers adalah device driver yang mengesahkan bahwa driver yang digunakan sudah terlisensi oleh microsoft dalam bentuk tanda tangan digital. Sebuah tanda tangan digital adalah tanda keamanan elektronik yang dapat menunjukkan penerbit perangkat lunak, atau apakah seseorang telah mengubah isi asli dari paket driver. Jika driver telah ditandatangani oleh penerbit yang telah diverifikasi identitasnya dengan otoritas sertifikasi, anda dapat yakin bahwa driver tersebut sebenarnya berasal dari penerbit dan belum mengalami perubahan. Windows akan mengingatkan anda jika ada driver yang tidak ditandatangani oleh penerbit yang belum diverifikasi jati dirinya dengan otoritas sertifikasi, atau telah diubah sejak dirilis. Selain itu, pada software enviroment juga terdapat menu “windows error reporting”. Windows Error Reporting (Wer) adalah satu set teknologi perangkat lunak dari Windows yang digunakan untuk mendeteksi crash dan hang yang terjadi pada windows dan melaporkannya kepada vendor pengembang hardware atau software yang membuat. Melalui WER ini vendor perangkat keras dapat mengakses laporan ini dalam rangka untuk menganalisa, memperbaiki dan menanggapi masalah ini.
Menentukan alat bantu/tools kit yang digunakan
Berdasarkan kesalahan yang muncul dari penampakan pada gejala/pesan yang muncul pada layar dan melalui kode beep, kita bisa melokalisir kemungkinan kesalahan yang terjadi pada peripheral PC. Untuk mempersempit lokal kesalahan peripheral PC, kita dapat menggunakan beberapa alat bantu/tools kit untuk mempermudah kita dalam mendiagnosis kesalahan, diantaranya :
  1. Power Supply Checker
  2. Mainboard Cheker
  3. Multimeter
Penugasan praktik laboratorium
Lakukan pendataan spesifikasi hardware pada PC yang bermasalah atau yang mengalami kerusakan menggunakan tabel checklist pc

Sumber : http://cahyokrisma.wordpress.com

Cara Crimping Kabel LAN Straight Dan Cross

Kabel straight
Kabel straight merupakan kabel yang memiliki cara pemasangan yang sama antara ujung satu  dengan ujung yang lainnya.
Kabel straight digunakan untuk menghubungkan 2 device yang berbeda.
Urutan standar kabel straight adalah seperti dibawah ini yaitu sesuai dengan standar TIA/EIA 368B (yang paling banyak dipakai) atau kadang-kadang juga dipakai  sesuai  standar TIA/EIA 368A sebagai berikut:

Contoh penggunaan kabel straight adalah sebagai berikut :
  • Menghubungkan antara computer dengan switch
  • Menghubungkan computer dengan LAN pada modem cable/DSL
  • Menghubungkan router dengan LAN pada modem cable/DSL
  • Menghubungkan switch ke router
  • Menghubungkan hub ke router
Kabel cross over
Kabel cross over merupakan kabel yang memiliki susunan berbeda antara ujung satu dengan
ujung dua. Kabel cross over  digunakan untuk menghubungkan 2 device yang sama. Gambar dibawah adalahsusunan standar kabel cross over.


Contoh penggunaan kabel cross over adalah sebagai berikut :
  • Menghubungkan 2 buah komputer secara langsung
  • Menghubungkan 2 buah switch
  • Menghubungkan 2 buah hub
  • Menghubungkan switch dengan hub
  • Menghubungkan komputer dengan router
Dari 8 buah kabel yang ada pada kabel UTP ini (baik pada kabel straight maupun cross over) hanya 4 buah saja yang digunakan untuk mengirim dan menerima data, yaitu kabel pada pin no 1,2,3 dan 6.

Membuat kabel Straight dan Cross Over
Untuk membuat sebuah kabel jaringan menggunakan kabel UTP ini terdapat beberapa peralatan yang perlu kita siapkan, yaitu
  • kabel UTP
  • Connector RJ-45
  • Crimping tools
  • RJ-45 LAN Tester
contoh gambarnya seperti dibawah ini :

Kabel UTP Tipe Straight
Sekarang akan kita bahas cara pemasangannya. Yang pertama adalah cara memasang kabel UTP tipe straight. Untuk itu, lakukan langkah-langkah berikut:
  1. Kupas ujung kabel sekitar 2 cm, sehingga kabel kecil-kecil yang ada didalamnya kelihatan.
  • Pisangkan kabel-kabel tersebut dan luruskan. Kemudian susun dan rapikan berdasarkan warnanya yaitu Orange Putih, Orange, Hijau Putih, Biru, Biru Putih, Hijau, Coklat Putih, dan Coklat. Setelah itu potong bagian ujungnya sehingga rata satu sama lain.
Susunan kabel UTP tipe straight bisa Anda lihat pada gambar di bawah:

Setelah kabel tersusun, ambil Jack RJ-45. Seperti yang saya katakan tadi Jack ini terdiri dari 8 pin. Pin 1 dari jack ini adalah pin yang berada paling kiri jika posisi pin menghadap Anda. Berurut ke kanan adalah jack 2, 3, dan seterusnya.
 

Kemudian masukkan kabel-kabel tersebut ke dalam Jack RJ-45 sesuai dengan urutan tadi yaitu sebagai berikut
    • Orange Putih pada Pin 1
    • Orange pada Pin 2
    • Hijau Putih pada Pin 3
    • Biru pada Pin 4
    • Biru Putih pada Pin 5
    • Hijau pada Pin 6
    • Coklat Putih pada Pin 7
    • Coklat pada Pin 8.
Masukkan kabel tersebut hingga bagian ujungnya mentok di dalam jack.


Masukan Jack RJ-45 yang sudah terpasang dengan kabel tadi ke dalam mulut tang crimping yang sesuai sampai bagian pin Jack RJ-45 berada didalam mulut tang. Sekarang jepit jack tadi dengan tang crimping hingga seluruh pin menancap pada kabel. Biasanya jika pin jack sudah menancap akan mengeluarkan suara “klik”.

Sekarang Anda sudah selesai memasang jack RJ-45 pada ujung kabel pertama. Untuk ujung kabel yang kedua, langkah-langkahnya sama dengan pemasangan ujung kabel pertama tadi. Untuk itu, ulangi langkah-langkah tadi untuk memasang Jack RJ-45 pada ujung kabel yang kedua.
Kalau sudah kemudian kita test menggunakan LAN tester. Masukkan ujung ujung kabel ke alatnya, kemudian nyalakan, kalau lampu led yang pada LAN tester menyala semua, dari nomor 1 sampai 8 berarti Anda telah sukses. Kalau ada salah satu yang tidak menyala berarti kemungkinan pada pin nomor tersebut ada masalah. Cara paling mudah yaitu Anda tekan (press) lagi menggunakan tang. Kemungkinan pinnya belum tembus. Kalau sudah Anda tekan tetapi masih tidak nyambung, maka coba periksa korespondensinya antar pin udah 1-1  atau belum.lihat gambar di bawah ini:




Kabel UTP Tipe Cross
Cara memasang kabel UTP tipe straight sudah saya jelaskan tadi. Sekarang saya bahas mengenai cara memasang kabel UTP tipe cross. Cara pemasangan kabel UTP tipe cross hampir sama dengan memasang kabel UTP tipe straight. Mengenai teknis pemasanganya sama seperti tadi. Perbedaanya adalah urutan warna kabel pada ujung kabel yang kedua. Untuk ujung kabel pertama, susunan kabel sama dengan susunan kabel UTP tipe straight yaitu:
    • Orange Putih pada Pin 1
    • Orange pada Pin 2
    • Hijau Putih pada Pin 3
    • Biru pada Pin 4
    • Biru Putih pada Pin 5
    • Hijau pada Pin 6
    • Coklat Putih pada Pin 7
    • Coklat pada Pin 8.

Untuk ujung kabel yang kedua, susunan warnanya berbeda dengan ujung pertama. Adapaun susunan warnanya adalah sebagi berikut:
  • Hijau Putih pada Pin 1
  • Hijau pada Pin 2
  • Orange Putih pada Pin 3
  • Biru pada Pin 4
  • Biru Putih pada Pin 5
  • Orange pada Pin 6
  • Coklat Putih pada Pin 7
  • Coklat pada Pin 8.
Hasil akhir kabel UTP tipe cross akan seperti ini:

Kesimpulannya adalah jika Anda memasang kabel UTP tipe straight maka susunan warna pada kedua ujung kabel adalah sama. Sedangkan cara pemasangan UTP tipe cross, susunan warna ujung kabel pertama berbeda dengan unjung kabel kedua. Nanti jika dites menggunakan LAN tester, maka nantinya led 1, 2, 3 dan 6 akan saling bertukar. Kalau tipe straight menyalanya urutan, sedangkan tipe cross ada yang lompat-lompat. Tapi yang pasti harus menyala semua setiap led dari nomor 1 sampai 8.lihat gambar di bawah ini :



Sumber : http://deenugraha.wordpress.com

Cara Menghubungkan Dua Komputer

Apabila anda mempunyai dua  komputer dan ingin agar kedua komputer tersebut saling terhubung dan dapat saling berkomunikasi, supaya bisa bertukar data, sharing internet, sharing printer, sharing aplikasi, game 2 Players, dll, cara yang paling mudah adalah dengan menghubungkannya menggunakan kabel UTP / kabel LAN.


Syaratnya yaitu kedua komputer memiliki port Ethernet (LAN Card/NIC Card).

Umumnya komputer yang ada pada saat ini sudah memiliki port Ethernet ini. Untuk komputer yang lama dan tidak memiliki, dapat ditambahkan NIC PCI atau NIC USB (USB to LAN)

Port LAN pada komputer Desktop
Port LAN pada Laptop
Untuk dapat saling berhubungan antara kedua komputer secara langsung ini (tanpa menggunakan perangkat Switch) kita gunakan Kabel UTP / kabel  LAN dengan konfigurasi Cross-over
Kalau anda sudah mempunyai kabel LAN dengan konfigurasi Cross-over, tinggal colokkan kedua ujung konektornya pada masing-masing port ethernet di kedua komputer yang akan saling terhubung.
Komputer A                                                   Komputer B


Setting IP Address.

Setelah kita sudah menyiapkan koneksi  fisiknya, kemudian agar kedua komputer dapat saling bisa berkomunikasi,  maka harus diset IP address pada masing-masing komputer ( komputer A dan komputer B).
Pada langkah-langkah berikut dan contoh-contoh capturenya adalah untuk Windows 7, (untuk Windows yang lain XP, Windows 8, tidak jauh berbeda, hanya beda tampilan saja).
• Klik pada Logo Network di sebeleh kanan bawah layar desktop, kemudian klik Open Network and Sharing Center
• Kemudian klik Local Area Connection

• kemudian klik pada Properties
• Sorot pada Internet Protocol Version 4(TCP/IPv4)
• Klik Properties
• Pilih Use the following IP address
• Isikan IP address, contoh : 192.168.0.1
• Subnet mask : 255.255.255.0
• Klik OK

Tadi itu adalah untuk setting Komputer A
Lakukan langkah yang sama untuk komputer B, yang beda adalah dalam mengisi IP address
• Untuk komputer B, isi IP address misal dengan : 192.168.0.2
Selesai sudah pemberian alamat IP address untuk kedua komputer, dan seharusnya antara kedua komputer tersebut sudah dapat saling berkomunikasi.
• Untuk mengecek koneksi, dapat dilakukan dengan perintah ping
(untuk dapat melakukan perintah ping, offkan/matikan terlebih dahulu Windows Firewallnya, masuk dari Control Panel--> Windows Firewall --> Turn off Windows Firewall)

Perintah Ping dari komputer A ke Komputer B
• Di Komputer A masuk ke Command prompt (klik berbarengan Logo Windows dan R), kemudian ketik CMD maka akan tampil layar Command Prompt (layar yang berwarna hitam)

• Ketik :
Ping 192.168.0.2   kemudian tekan Enter
maka harus ada Reply dari komputer B (192.168.0.2)
Perintah Ping dari Komputer A ke komputer B

• Lakukan juga perintah ping dari komputer B ke komputer A
ping 192.168.0.1 kemudian tekan Enter
maka harus ada Reply dari komputer A (192.168.0.1).

Semoga Bermanfaat.

Sumber : http://www.caralengkap.com

Cara Setting Internet Speedy Modem ADSL D-Link DSL-2730U

Sudah lama saya ingin sharing bagaimana cara setting/pengaturan speedy untuk modem D-Link DSL-2730U, namun harus menunggu momen yang tepat yaitu ketika mengatur ulang modem ini. Dan akhirnya karena saya ingin mengganti password login admin ke modem sekalian saya mengambil beberapa gambar untuk dijadikan tutorial.

Ketika kita ingin mengganti password login admin, secara otomatis kita diajak untuk mengatur ulang internet speedy untuk modem ini. Tentunya untuk kita yang pertama kali dalam penyetingan internet telkom speedy cukup membingungkan. Salah satu cara yang bisa kita lakukan adalah dengan mencari dan  membaca tutorial yang ada di internet.

Untuk pelanggan internet telkom speedy, parameter yang digunakan sama meskipun beda merek modem. Yang paling banyak saya temukan adalah pengaturan internet speedy untuk modem tp-link. Nah, bagi teman-teman yang kebetulan sama merek modemnya dengan saya dan masih bingung cara pengaturan speedy-nya berikut sedikit tutorialnya.

1. Tentunya sobat harus memiliki modem ini.

2. Hubungkan modem menggunakan kabel jaringan RJ45 antara lan card dan modem.

3. Aktifkan modem dan tunggu sampai benar-benar stabil.

4. Kalau sudah, silahkan sobat buka browser, terserah apa itu mau mozilla atau chrome. Kemudian pada address bar masukkan 192.168.1.1, Kemudian login dengan password default "admin".



5. Setelah masuk ke adminnya, sekarang pilih setup > wizard > setup wizard.


6. Kemudian kita akan dijelaskan secara singkat step by step proses pengaturan internetnya. Kemudian klik next.


7. Step berikutnya adalah kita setting passwordnya.
Current password : admin,
New password : masukkan password yang sobat inginkan.
Confirm password : ulangi password, harus sama dengan password yang baru.
Kemudian klik Next.


8. Setting time server, jika sobat tidak mau mengaturnya abaikan saja dan klik next.

9.  Nah pada step ini siapkan id speedy dan password speedy sobat. Jika lupa lihat catatannya, jika ingat langsung tulis saja. Silahkan sobat lihat cara pengaturannya seperti gambar berikut ini. Untuk username jangan lupa menggunakan xxxxxx@telkom.net

Kalau sudah silahkan klik next.

10. Kemudian kita mengatur wifi/wireless.
-Jika ingin mengaktifkan wifi check list enable wireless network.
-Masukkan wireless network name untuk nama wifi sobat.
-Visibility status : pilih visible
-Untuk securitynya pilih best (wpa2-psk) agar kuat security-nya.
-WPA2 Pre-shared key : masukkan password wifi sobat.

Perhatikan gambar berikut ini :

Kalau sudah klik Next.

11. Ini adalah step terakhir yang berisi tentang informasi settingan yang telah kita buat tadi. Berikut gambarnya, kemudian klik apply.


Akhirnya selesai juga, saatnya mencoba internetnya. Jika settingannya benar maka internet akan terkoneksi. Cukup sekian postingannya semoga bisa bermanfaat.

Sumber : bang-dayat.blogspot.com

Cara mudah Setting Modem TP-Link TD-W8151N

Seperti yang sudah saya janjikan pada artikel sebelumnya, kali ini saya akan berbagi tutorialcara seting maupun cara reset modem Speedy TP-Link TD-W8151N. Seharusnya sebagai pemilik modem Speedy, anda diharuskan bisa mengatasi masalah kalau hanya cuma seting modem, dalam arti seting username dan password modem. Jadi jika suatu saat modem anda error atau tidak bisa konek ke internet maka anda tidak perlu susah payah mendatangkan teknisi Speedy ke rumah jika kerusakan hanya terletak pada setingan yang berubah. Belum tentu juga teknisi Speedy bisa langsuing datang, paling juga besoknya baru datang.
Trus pertanyaannya, kenapa kok sampai modem diseting ulang, padahal kan sebelumnya sudah disetingkan oleh teknisi Speedy? Biasanya modem perlu diseting ulang setelah kita mereset modem. Nah setahu saya, reset modem terjadi ada 3 penyebab (kalau kurang mohon ditambahkan ya).

1. Pada waktu listrik tiba-tiba mati, kemudian setelah listrik nyala kembali tiba-tiba modem sudah tidak bisa konek internet. Sudah dihidupkan matikan tetap saja tidak mau konek. Ini saya sudah pernah mengalaminya sendiri. Nah setelah saya lihat disetingannya ternyata username dan password Speedy nya sudah tidak ada alias menghilang. Kok bisa? Kesimpulan saya sih mungkin listrik mati mendadak bisa juga menyebabkan modem TP-Link TD-W8151Nini bisa mereset sendiri. Jika anda memiliki masalah yang sama seperti saya, setelah listrik mati modem Speedy tidak bisa konek internet berarti modem anda mereset sendiri.

2. Kemudian reset modem terjadi pada saat modem tidak bisa konek ke internet (bukan karena listrik mati), melainkan tiba-tiba saja modem tidak mau konek ke internet. Biasanya jalan yang ditempuh adalah mereset modem. Setelah reset modem otomatis kita harus seting kembali dengan memasukkan username dan password Speedy kita kan. Kebanyakan setelah proses reset ini maka modem akan berjalan normal lagi, bisa konek ke internet.
3. Reset modem terjadi bila saja kita lupa akan IP modem. Kalau lupa IP modem otomatis kan tidak bisa masuk ke admin panel modem. Ini biasa terjadi pada modem yang sebelumnya sudah diubah IP address nya. Biasanya dilakukan pada mereka yang menggunakan router, sehingga IP modem disesuaikan dengan IP public router. Bisa saja kan suatu saat lupa IP address, salah satu cara ya direset tadi agar IP modem kembali ke IP default modem. Atau bisa juga anda hafal IP modem tetapi lupa password admin panel, nah sama saja tidak bisa masuk ke admin panel modem. Saran saya sih sebaiknya IP modem, username maupun passwordadmin jangan sampai diubah, biarkan secara default saja.
Sekarang bagaimana cara reset modem Speedy TP-Link TD-W8151N ini? Di bagian belakang kan ada port-port buat LAN, ADSL, adaptor, dan juga ada tombol reset yang letaknya agak ke dalam.
TP-Link-TD-W8151N-tampak-belakang
Jika anda ingin merest, anda memerlukan alat yang runcing (misal pulpen) untuk menusuk tombol reset. Dalam keadaan modem Speedy masih hidup, tekan tombol reset menggunakan pulpen selama kurang lebih 8-10 detik, kemudian lepaskan. Tunggu hingga lampu modem nyala semua.
Setelah ini baru kita masuk ke panel admin modem untuk melakukan seting ulang username dan password, caranya adalah sebagai berikut.

1. Hubungkan modem Speedy ke komputer menggunakan kabel LAN. Buka browser Mozilla Firefox atau Google Chrome, ketikkan di address bar IP default modem TP-Link TD-W8151N yaitu 192.168.1.1 kemudian tekan enter maka akan muncul jendela untuk memasukkan username dan password, default username dan password nya adalah admin.

login modem spee

2. Setelah masuk ke admin panel, pilih tab Quick Start >> Run Wizard
quick start wizard modem tp-link

3. Jendela selanjutnya klik Next
quick start wizard

4. Pilih time zone anda, misal Jakarta, kemudian klik Next
modem tp-link pilih time zone

5. Pilih ISP connection type. Jika modem anda langsung terhubung ke komputer (sebagai dial up) maka pilih PPPoE/PPPoA. Tapi jika anda menggunakan router atau mikrotik maka pilihBridge mode. Tapi di sini saya contohkan modem langsung colok ke komputer sebagai dial up jadi pilih PPPoE/PPPoA. Klik Next
modem tp-link pilih ISP connection type

6. Setelah itu masukkan username dan password Speedy anda, yang lainnya biarkan secara default. Klik Next
modem tp-link masukkan username password speedy

7. Jendela berikutnya adalah seting Wireless atau Wifi, apakah anda ingin mengaktifkan Wifi atau tidak tinggal pilih Activated atau Deactivated. SSID adalah nama Wifi yang akan muncul nanti sedangkan Pre-shared Key adalah password Wifi. Yang lain biarkan default kemudian klikNext.
seting nama wifi wireless modem speedy

8. Sampai di sini seting modem Speedy TP-Link TD-W8151N sudah selesai
Seting Modem Speedy Selesai

Pastikan semua lampu modem nyala kecuali lampu tanda gembok.
Modem Speedy TP-Link TD-W8151N Kondisi Normal

Seting modem Speedy TP-Link TD-W8151N telah selesai, silahkan anda browsing seperti biasa. Jika modem masih juga tidak mau konek ke internet pastikan username dan passwordSpeedy yang anda masukkan sudah benar. Kalu masih saja tidak mau konek berarti gangguan terjadi pada pusat, hubungi kantor Telkom terdekat.

sumber : http://teknikit.com